UKURAN PENYEBARAN DATA
Ukuran penyebaran data merupakan pengolahan data yang menggambarkan keberagaman datum-datum dalam suatu data. Ada beberapa macam ukuran penyebaran data yang akan dipelajari pada topik ini, antara lain jangkauan, kuartil, jangkauan interkuarti, dan simpangan kuartil.
Jangkauan
Ukuran penyebaran data yang pertama adalah jangkauan. Apakah yang dimaksud dengan jangkauan suatu data? Jangkauan suatu data adalah selisih antara datum tertinggi dan datum terendah. Misalkan jangkauan dilambangkan dengan J, datum tertinggi dilambangkan dengan xmax, dan datum terendah dilambangkan dengan xmin, sehingga diperoleh rumus:
Contoh 1
Diketahui tinggi badan siswa laki-laki kelas IX C sebagai berikut.
165, 160, 155, 170, 183, 160, 161, 162, 163, 163, 170.
Tentukan jangkauan dari data di atas.
165, 160, 155, 170, 183, 160, 161, 162, 163, 163, 170.
Tentukan jangkauan dari data di atas.
Penyelesaian:
Untuk menentukan jangkauan, urutkan data tersebut dari yang terendah ke yang tinggi.
155, 160, 160, 161, 162, 163, 163, 165, 170, 170, 183.
Setelah diurutkan, ternyata datum tertinggi adalah 183 dan datum terendah adalah 155, sehingga:
Kuartil
Pada topik sebelumnya, kita telah membahas mengenai median yang membagi data yang sudah diurutkan menjadi dua kelompok yang sama banyak. Bagaimana jika data yang telah terurut dibagi menjadi empat kelompok yang sama banyak? Jika data dibagi dengan cara demikian, maka akan diperoleh empat kelompok yang masing-masingnya terdiri atas 14 data.Ukuran yang membagi data menjadi empat kelompok yang sama banyak disebut kuartil.
Dalam suatu data ada tiga jenis kuartil, yaitu kuartil bawah, kuartil tengah, dan kuartil atas.Untuk lebih jelasnya, perhatikan ilustrasi di bawah ini.
Misalkan suatu data digambarkan seperti berikut ini. Data tersebut dibagi menjadi empat bagian yang sama besar, sehingga menjadi:
Langkah-langkah untuk menentukan kuartil dari suatu data adalah sebagai berikut.
- Urutkan data dari yang terendah ke yang tertinggi.
- Tentukan median (Q2) dari data tersebut.
- Tentukan kuartil bawah (Q1) dengan membagi data di bawah median (Q2) menjadi dua bagian sama banyak.
- Tentukan kuartil atas (Q3) dengan cara membagi data di atas median (Q2) menjadi dua bagian sama banyak.
Contoh 2
Diketahui hasil pengukuran berat badan beberapa orang siswa (dalam kilogram) adalah sebagai berikut.
45, 56, 60, 68, 72, 78, 80, 54, 53, 52.
45, 56, 60, 68, 72, 78, 80, 54, 53, 52.
Tentukan:
- kuartil bawah
- kuartil tengah (median)
- kuartil atas
Penyelesaian:
Untuk menentukan kuartil suatu data, urutkan data dari yang terendah ke yang tertinggi.
45, 52, 53, 54, 56, 60, 68, 72, 78, 80.
Tentukan median (kuartil tengah) terlebih dahulu.
Kuartil tengah (median) =56+602=1162=58
Setelah memperoleh nilai median, bagi data di bawah median menjadi dua bagian yang sama besar sehingga diperoleh kuartil bawah (Q1).
Ini berarti, kuartil bawah (Q1) = 53.
Selanjutnya, bagi data di atas median menjadi dua bagian yang sama besar, sehingga diperoleh kuarti atas (Q3).
Ini berarti, kuartil atas (Q3) = 72.
Jangkauan Interkuartil
Jangkauan interkuartil merupakan selisih antara kuartil atas dan kuartil bawah dari suatu data. Jika jangkauan interkuartil dinotasikan QR, maka diperoleh persamaan:
Simpangan Kuartil
Simpangan kuartil (jangkauan semiinterkuartil) adalah setengah dari jangkauan interkuartil. Jika jangkauan semiinterkuartil dinotasikan dengan QD , maka diperoleh persamaan:
No comments:
Post a Comment