“Apa yang sedang kau tulis sekarang Vita?”
tanya Anggi sambil membawa minuman dan makanan ringan.
“Aku sedang mengulas tentang operasi aljabar pada bentuk akar.” Jawab Vita
“Operasi aljabarnya meliputi apa saja?” tanya Anggi lagi.
“Meliputi operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Coba lihat ini." Vita menunjukkan slide yang baru dibuatnya.
tanya Anggi sambil membawa minuman dan makanan ringan.
“Aku sedang mengulas tentang operasi aljabar pada bentuk akar.” Jawab Vita
“Operasi aljabarnya meliputi apa saja?” tanya Anggi lagi.
“Meliputi operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Coba lihat ini." Vita menunjukkan slide yang baru dibuatnya.
Pada slide tersebut diuraikan operasi-operasi aljabar yang berlaku pada bentuk akar sebagai berikut:
“Nah…sekarang giliranmu untuk membuat contoh untuk masing-masing operasi tersebut.” Kata Vita sembari meraih toples kue yang tadi dibawa Anggi.
Sambil mengunyah kue, Anggi segera membuat beberapa contoh operasi aljabar bentuk akar berikut ini.
Contoh:
Vita mengangguk-angguk membaca contoh soal yang dibuat oleh Anggi.
Ia pun kemudian menambahkan contoh-contoh tersebut ke dalam bahan presentasi mereka.
Ia pun kemudian menambahkan contoh-contoh tersebut ke dalam bahan presentasi mereka.
Saat membaca beberapa soal di buku, Anggi menanyakan sesuatu pada Vita.
“Vit…coba lihat ini.” Kata Anggi seraya menyodorkan buku yang dibacanya pada Vita.
“Ada apa, Nggi?” tanya Vita.
“Di buku ini dikatakan bahwa . Kok bisa begitu ya?” Anggi tampak bingung.
“Hmmm…coba kita pecahkan bersama. Aku rasa kita harus memanfaatkan sifat operasi perkalian bentuk akar, yaitu .” jawab Vita.
Vita kemudian menuliskan sesuatu di sehelai kertas, kemudian menyerahkannya pada Anggi. Anggi mengamati hasil tulisan Vita pada kertas tersebut.
“Vit…coba lihat ini.” Kata Anggi seraya menyodorkan buku yang dibacanya pada Vita.
“Ada apa, Nggi?” tanya Vita.
“Di buku ini dikatakan bahwa . Kok bisa begitu ya?” Anggi tampak bingung.
“Hmmm…coba kita pecahkan bersama. Aku rasa kita harus memanfaatkan sifat operasi perkalian bentuk akar, yaitu .” jawab Vita.
Vita kemudian menuliskan sesuatu di sehelai kertas, kemudian menyerahkannya pada Anggi. Anggi mengamati hasil tulisan Vita pada kertas tersebut.
“Oh…..begini rupanya! Sekarang aku mengerti.” kata Anggi dengan riang.
“Kalau kamu benar-benar sudah paham…coba tebak…bagaimana bentuk lain dari ?” tantang Vita.
“Kalau kamu benar-benar sudah paham…coba tebak…bagaimana bentuk lain dari ?” tantang Vita.
“Waaahhhh…nantangin nih! Oke..tunggu sebentar.”
sahut Anggi seraya mengambil sehelai kertas dan mulai menulis.
sahut Anggi seraya mengambil sehelai kertas dan mulai menulis.
“Nihhhh…betul kan?” seru Anggi.
“Sipp…pinter deh Anggi! Yuk kita lanjutkan menyusun bahan presentasi besok” jawab Vita.
“Oke!” Anggi mengacungkan jempolnya.
“Sipp…pinter deh Anggi! Yuk kita lanjutkan menyusun bahan presentasi besok” jawab Vita.
“Oke!” Anggi mengacungkan jempolnya.
No comments:
Post a Comment